Anda di sini
Beranda > Nusantara > Merajut Indonesia Harus Terus Berlanjut

Merajut Indonesia Harus Terus Berlanjut

Loading

Lebih dari 2 bulan, Talkshow Era Digital (TED) #1 bersama Pandji Pragiwaksono persembahan Seksi Komunikasi Sosial (Komsos) Paroki BMV Katedral Bogor usai digelar. Banyak pertanyaan yang muncul. Apa yang dirajut? Setelah ini apa? Apakah akan ada kelanjutan dari kegiatan ini? Apakah ada Talkshow Era Digital #2? Berbagai pertanyaan itu juga menjadi refleksi bersama kepanitiaan TED saat acara penutupan dan pembubaran panitia, Sabtu (17/8) dan Minggu (18/8).

Bertempat di Fillafinny Desa Cibedug, Ciawi, Kabupaten Bogor, sekitar 15 orang anggota panitia hadir untuk merefleksikan perjalanan kepanitiaan selama 5 bulan terakhir. Hadir juga Ketua Seksi Komsos Bernadus Wijayaka.

Ketua Panitia Aloisius Johnsis dalam satu sesi kembali mengajak panitia merefleksikan kembali tujuan dari kegiatan ini. “Rasanya tujuan acara ini belum sampai pada gerakan bersama berbuat sesuatu untuk Indonesia. Tujuan TED #1  sebenarnya sederhana, hanya ingin menumbuhkan kepedulian soal Indonesia. Kita lahir di atasnya, injak tanahnya, pakai airnya, tinggal dan tumbuh di dalam pelukannya. Lalu apa yang bisa kita lakukan?” tanya Johnsis.

Para peserta mengikuti gim khas perayaan kemerdekaan. Foto: Fransiska R Cecillia/Agustinus Patmurreza/Theresia Lucy

Lebih lanjut, ia mengajak para panitia untuk terus merajut Indonesia dalam karya masing-masing. “Teman-teman di sini ke depan mau melakukan apa? Punya mimpi apa? Harapannya rajutan yang telah kita mulai bersama dapat dilanjutkan dan disambung dengan sulaman mimpi-mimpi kita. Artinya kita melanjutkan rajutan itu dalam karya kita masing-masing, sampai suatu saat nanti kita bisa bertemu dan bekerja sama kembali, serta menggabungkan rajutan itu menjadi Indonesia,” tuturnya.

Mas BW sapaan akrab Bernadus Wijayaka mengucapkan terima kasih kepada atas perjuangan dan kerja keras yang telah diberikan oleh seluruh panitia. “Saya mewakili Komsos mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada teman-teman yang telah berjuang untuk mengadakan acara ini dengan segala kendala dan tantangannya. Kalau ditanya ingin berlanjut atau tidak, tentu ingin. Tetapi keputusannya akan dimatangkan saat rapat kerja seksi Oktober nanti,” jelasnya.

Acara 2 hari 1 malam ini dipandu oleh Agustinus Patmurreza (Bendahara) dan Fransiska R Cecillia (Koord. Divisi Acara). Berbagai gim (permainan, red) khas hari kemerdekaan yang disajikan menambah akrab dan erat antaranggota kepanitiaan. Pada akhirnya kepanitiaan harus dibubarkan juga tetapi merajut Indonesia harus terus berlanjut. Penutupan ditandai dengan pemberian sertifikat dan cendera mata oleh Mas BW kepada para panitia yang hadir.

(Redaksi Digital)

Leave a Reply

Top