[BOJONGGEDE] Di bawah terik matahari tak menggoyahkan orang muda Katolik (OMK) wilayah Bojonggede Paroki BMV Katedral Bogor untuk menggelar visualiasasi kisah sengsara Tuhan Yesus atau tablo. Belasan OMK diiringi ratusan umat Bojonggede dengan khidmat dan total meresapi peristiwa tersebut di Lahan Gereja St. Faustina, Tonjong, Bojonggede, Jumat (14/4).

Angelo sang pemeran Yesus dengan cukup baik memerankan saat-saat Yesus menggorbankan dirinya untuk disalib Peran Angelo juga didukung oleh belasan OMK lainnya yang memerankan tokoh Pilatus, Petrus, Yudas, prajurit, dan orang-orang yang menganiaya Yesus.

Tak sedikit di antara ratusan umat yang meneteskan air mata saat melihat sengsara Yesus. Termasuk Pastor wilayah Bojonggede RD Mikael Endro Susanto ikut larut dalam suasana penuh haru dan imani itu. Sekitar 45 menit visualisasi jalan salib yang diawali dari Taman Getsemani hingga Bukit Golgota yang “diciptakan” di lahan tersebut diiringi pula dengan alunan musik intrumental yang seolah menggambarkan suasana ribuan tahun silam.

“Tuhan Yesus disalib dan wafat karena dosa-dosa kita, karena kita juga sering bertindak sebagai Pilatus, Yudas, prajurit-prajurit, dan orang-orang yang menyakiti hati Yesus. Hari ini kita mengenang kisah sengsara dan wafat Tuhan Yesus dengan harapan kita mau bertobat dan menjadi pribadi yang lebih baik,” kata Romo Endro.

Pada kesempatan itu pula ia menyampaikan apresiasinya kepada segenap OMK Bojonggede dan pendamping OMK yang telah memerankan tablo dengan baik. “Selain apresiasi kepada OMK dan pendamping OMK saya juga mengucapkan terima kasih kepada Bapak Ketua RT setempat dan warga sekitar serta pihak TNI dan Kepolisian yang ikut menjaga suasan berjalan kondusif. Terima kasih untuk toleransi dan kerja samanya,” pungkasnya.

(Jam)