[BOGOR] Sebuah aplikasi hasil inovasi dari quality learning center (QLC) berupa taketeacher tak lama lagi akan hadir di Jabodetabek. Manager operasional taketeacher Fitry Any menjelaskan, taketeacher adalah layanan aplikasi online seperti halnya transportasi online. Namun bedanya taketeacher bergerak di bidang pendidikan. “Taketeacher hadir untuk menjawab kebutuhan pendidikan, membantu siswa untuk mendapatkan pelajaran tambahan dari guru sesuai kebutuhan dan keinginannya. Demikian pula taketeacher ditujukan untuk membantu menyejahterakan guru,” kata Fitry, Sabtu(28/10).
Mekanisme layanannya, lanjut Fitry, sama seperti transportasi online. “Misalnya siswa yang berada di kawasan Dramaga akan mendapatkan guru yang tinggalnya tidak jauh dari tempat tinggal siswa tersebut. Demikian pula guru yang tinggal di Bogor Baru misalnya bisa mendapatkan murid di sekitar kawasan tersebut,” ujar Fitry.
Untuk masuk grup layanan aplikasi taketeacher, guru harus menempuh tes dan wawancara terlebih dahulu. “Ada tes kemampuan, ada wawancara, ada uji kompetensi. Itu standar yang kami tetapkan. Bagi yang lolos akan mendapatkan sertifikasi dan masuk grup aplikasi taketeacher. Seperti halnya bisnis online, siswa bisa memilih guru yang mereka inginkan. Siswa atau orangtua bisa memilih guru yang sesuai, di sana ada profil guru. Usai pertemuan, siswa atau orangtua bisa memberikan penilaian,” katanya.
Menurut Fitry, saat ini sudah ada 87 guru yang mendaftar. “Ada guru honor, ada pula mahasiswa tingkat akhir. Untuk biaya atau tarif nanti disesuaikan dengan profil dan pengalaman guru tersebut. Selain itu juga disesuaikan dengan jam/ waktu pertemuan, kondisi ekonomi wilayah, dan jenis kelas. Jadi tarif untuk SD dan SMA jelas berbeda. Juga kondisi ekonomi di wilayah Dramaga dengan Bogor Lakeside tarifnya juga dibedakan. Hal ini agar taketeacher dapat dijangkau oleh siswa,” ungkapnya.
(Jam)