Anda di sini
Beranda > Lingkungan/Wilayah > Ciptakan Kebersamaan dan Keakraban

Ciptakan Kebersamaan dan Keakraban

Loading

 “Carilah Kerajaan Allah terlebih dahulu maka segalanya akan ditambahkan bagimu”  ( Matius 6: 33). Demikian dikatakan oleh RD Alfonsus Sutarno, pada misa pagi. Hal ini sangat sesuai dengan semangat umat Wilayah St. Maria – Bogor Timur 2, yang semenjak pagi sudah bergegas ke Gereja Katedral meskipun hujan mengguyur Kota Bogor dan sekitarnya sejak dini hari, namun tidak mengurangi niat untuk berpartisipasi dalam perziarahan menuju  9 gereja  di Bogor hingga Depok. Yakni Gereja Katedral – Bogor, Gereja St. Fransiskus Asisi – Sukasari,  Gereja St. Ignatius Loyola – Semplak, Gereja St. Andreas – Ciluar, Gereja Keluarga Kudus – Cibinong, Gereja St. Markus – Depok Timur, Gereja St. Matius – Depok Tengah, Gereja St. Paulus – Depok Lama, dan Gereja St. Herkulanus – Depok Jaya.

Perziarahan dibuka dengan berkat perjalanan yang ditandai dengan pemercikan air suci oleh Romo Sutarno setelah selesai misa kepada para peserta ziarah, yang diikuti oleh  54 orang umat dan didamping oleh Romo Sutarno, yang juga Romo Wilayah. Tua, muda dan anak-anak tetap semangat meskipun dibayangi hujan rintik-rintik.

Pada setiap perhentian gereja didaraskan Novena Tiga Salam Maria  dan bacaan Injil yang telah disiapkan sebelumnya dan dipimpin oleh petugas yang telah ditunjuk secara bergantian. Dari Katedral peserta menuju Gereja St. Fransiskus Asisi, Sukasari, kemudian melalui tol Bogor Outer Ring Road (BORR) menuju Gereja St. Ignatius Loyola, Semplak. Di sini peserta diberikan oleh-oleh snack dan kalender,  perjalanan dilanjutkan ke Gereja St Andreas, Ciluar, Sukaraja dan Gereja Keluarga Kudus, Cibinong.

Para peserta juga di persilahkan untuk memberikan sumbangan secara sukarela dengan memasukkannya ke kotak yang sudah tersedia di setiap gereja. Khusus untuk gereja Keluarga Kudus, Cibinong setelah peserta berdoa di ruang Adorasi, diadakan kolekte untuk membantu Panitia Pembangunan Gereja yang masih sangat membutuhkan biaya yang besar untuk menyelesaikan sarana dan prasarana gereja tersebut. Dana yang terkumpul dari para peserta ziarah di tambah dengan uang kas wilayah di serahkan oleh Ketua Wilayah St. Maria – Bogor Timur 2, AP Soegiarto kepada Panitia Pembangunan Gereja yang diwakili oleh Wakil Ketua Dewan Paroki Gereja Keluarga Kudus, Cibinong.

Waktu telah hampir tengah hari, meskipun telah dibagi snack namun seperti biasanya kalau belum makan nasi maka belum makan, maka peserta makan siang di Hall Gedung Serbaguna Gereja Keluarga Kudus, Cibinong ini. Setelah selesai, peserta melanjutkan perjalanan menuju Kota Depok, di sana ada 4 gereja tujuan yang lokasinya tidak terlalu jauh.

Gereja pertama di Kota Depok adalah Gereja St. Markus di Depok Timur, yang unik lokasi gereja ini dalam satu area dengan berbagai tempat ibadah lainnya, seperti berseberangan dengan gereja Protestan dan Pura Hindu. Di gereja ini peserta disambut oleh beberapa umat setempat dan Fr. Galuh. Setelah selesai berdoa dan berfoto bersama, peserta dijamu dengan snack sederhana.

Perjalanan dilanjutkan ke Gereja St. Mateus, Depok Tengah. Secara khusus  kami disambut oleh Romo HY Sudarto dan umat setempat. Kembali setelah berdoa peserta dijamu snack dan ramah tamah. Acara itu juga menjadi temu kangen antara Romo Sutarno dengan umat di sana, karena Romo Sutarno pernah bertugas di Paroki tersebut.

Perhentian selanjutnya adalah Gereja St. Paulus, Depok Lama, setelah berdoa bersama, peserta santai sejenak dengan menghilangkan rasa haus dengan mencicipi es podeng yang dijual dekat gereja. Penjual es tampak kerepotan melayani pesanan puluhan peserta.

Setelah itu tibalah di Gereja St. Herkulanus, Depok Jaya. Gereja inilah perhentian yang terakhir dari rangkaian tujuan perziarahan hari itu. Maka diakhir doa novena, ditutup oleh Romo Sutarno. Hari sudah menjelang sore hari, dan umat yang akan mengikuti misa sore sudah mulai berdatangan. Peserta pun segera bergegas keluar gereja. Namun ternyata bus yang tumpangi peserta tidak ada pada tempatnya. Rupanya karena jalan sempit mengakibatkan bus tidak bisa parkir, sehingga supir kembali ke Jalan Raya Baru beberapa saat kemudian supir bus kembali lagi untuk menjemput peserta.

Selama perjalanan pulang panitia mengucapkan terima kasih kepada para peserta dan memohon maaf apabila ada kekurangan, namun dari kesan-kesan peserta pada umumnya merasa puas dan berharap kegiatan wilayah tidak berhenti di sini saja, tapi juga ada pelaksanaan program lainnya.

Demikianlah perjalanan ziarah Wilayah St. Maria, Bogor Timur 2 yang digelar pada Juni lalu. Keakraban dan kebersamaan pun tercipta melalui dengan kegiatan rohani yang diselingi dengan ramah tamah tersebut.

(Yanti R/John)

Leave a Reply

Top