[KATEDRAL] “Yesus Hidup dan ingin engkau pun hidup. Yesus ada dalam dirimu, Yesus bersamamu ketika engkau akan pergi dan Yesus ada untuk melindungi serta Yesus juga menjadi tempat untuk memulai kembali,” kata Vikaris Jenderal (Vikjen) Keuskupan Bogor RD Paulus Haruna dalam pembukaan rapat pleno Komisi Kepemudaan Keuskupan Bogor, Minggu (27/10). Sekitar 75 orang perwakilan pengurus orang muda Katolik (OMK) dan seksi kepemudaan paroki (SKP) se-Keuskupan Bogor hadir memadati Aula Magnificat Pusat Pastoral Keuskupan Bogor untuk melaporkan program kerja yang sudah dan akan dilakukan.

Ketua Komisi Kepemudaan RD Robertus Ari Priyanto meminta OMK belajar membaca dokumen Gereja seperti Christus Vivit (Kristus Hidup) yang dikeluarkan Bapa Paus sendiri saat Sinode OMK 2018 silam. “Paus Fransiskus memiliki perhatian khusus kepada orang muda yang sangat dinamis akan kebutuhan rohani dan jasmani. Melalui Christus Vivit orang muda diberikan penguatan untuk merasakan kehadiran Kristus yang hidup.

Dalam kesempatan ini para peserta diberikan pemaparan dokumen Christus Vivit langsung dari penerjemahnya Agatha Lydia Natania. Mengutip dari Christus Vivit Agatha mengajak seluruh peserta untuk berani mengambil risiko dalam hidup. “Ambil risiko, hiduplah dan berikan yang terbaik dalam hidupmu! OMK harus berani mengambil  peran utama dalam hidupnya dan mau memilih keluar dari zona nyaman saat ini,” paparnya.

Mengakhiri kegiatan ini, Pastor Ari memperkenalkan Frater Joko Umbara selaku Wakil Ketua Komisi Kepemudaan yang baru.

Seorang pelayan harus mau mendengarkan panggilan, dan mau belajar dari siapapun. Semoga OMK mau berakar, bertumbuh dan berbuah di mana pun mereka  berada.

(Audrey Aprillia/AJ)