Pagi itu kira-kira pukul 09.00 WIB, sekitar 30 orang anggota dari Kor OMK Paroki BMV Katedral Bogor atau yang akrab dipanggil BMV Youth Choir berkumpul di Parkiran Bus Damri Botani Square. Bukan untuk melakukan rutinitas latihan atau semacamnya. Hari itu mereka berkumpul untuk melakukan kunjungan kasih di batas Kota Bogor, Minggu (10/2). Walaupun saat itu Valentine belum tiba, namun mereka ingin berbagi kasih kepada opa dan oma yang berada di Panti Wreda Taman Gracelil Gn. Geulis Bogor.

Tenang, damai, sunyi, sepi, sampai angin yang berhembus pun terdengar begitu jelas. Kira-kira seperti itu gambaran suasana Taman Gracelil, mungkin karena letaknya yang berada di kaki gunung. Akses menuju ke sana pun agak sulit dijangkau. Selain jalannya yang naik turun, kondisi jalannya pun masih bebatuan, belum diaspal.

Rangkaian kegiatan BMVYC dibuka dengan misa yang dipimpin oleh RD Jeremias Uskono. Bersama dengan 20 opa dan oma penghuni panti, mereka merayakan ekaristi hari minggu. “BMVYC tidak hanya mahir bernyanyi. Komunitas paduan suara yang tadinya hanya berlatih dan bernyanyi sekarang berkembang menjadi keluarga yang juga ingin melakukan perutusan lain seperti kunjungan kasih hari ini,” kata RD Jeremias Uskono yang saat ini berkarya di Seminari Menegah Stella Maris.

Usai misa, bersama dengan opa dan oma, mereka makan siang bersama. Terlihat samar, rasa prihatin dan sedih dari orang muda yang hadir melihat beberapa opa dan oma sudah kesulitan makan. Namun mereka tidak menunjukkannya karena tugas mereka adalah menghibur opa dan oma setidaknya satu hari itu.

Setelah makan siang selesai, acara dilanjutkan. Mulai dari tebak lagu berhadiah, bernyanyi, dan menari sukses membuat para penghuni panti berbahagia. Hal itu terjelas dari wajah opa dan oma yang tidak berhenti tersenyum melihat anak-anak muda begitu semangat menghibur mereka.

Saat tebak lagu berhadiah, para OMK dari BMVYC dicampur dengan opa oma membentuk kelompok-kelompok kecil. Hal ini melahirkan koneksi yang kuat di antara mereka. “Aku belum bisa membahagiakan opa dan oma dulu karena mereka terlanjur pergi. Tapi setidaknya hari ini aku bisa membahagiakan opa dan oma dari Taman Gracelil,” ungkap salah satu peserta.

Waktu menunjukkan pukul 14.00 WIB, saatnya acara berakhir. Menutup kunjungan di Taman Gracelil, BMVYC mempersembahkan sebuah lagu yang dipopulerkan oleh Iwan Fals berjudul ‘Kemesraan’. Mulanya mereka tampil di depan opa dan oma, namun ketika refrain mereka mulai berjalan ke samping opa dan oma secara spontan. Hal tersebut sontak membuat para orangtua dan donatur yang ikut hadir serta anggota BMVYC meneteskan air mata. Suasana menjadi haru, mereka saling berpelukan satu sama lain.

Dalam menjalankan hidup berkomunitas, apapun itu, akan selalu ada tantangan. Namun saling mengerti, saling mengasihi, dan setia pada panggilan hidup berkomunitas akan menjadi senjata yang ampuh untuk menghadapi berbagai tantangan tersebut. Rasanya melihat kasih yang BMVYC berikan di Taman Gracelil, tantangan seperti apapun akan mampu mereka hadapi.

Hari itu BMV Youth Choir membuktikan bahwa kasih memang bukan hanya sekadar kata, namun tindakan nyata yang harus diwujudkan.

Selamat Hari Kasih Sayang!

(AJ)