Anda di sini
Beranda > Kelompok Personal > Gereja Mencari Pengurus Baru

Gereja Mencari Pengurus Baru

Loading

[KATEDRAL] Sekitar 150 pengurus Dewan Pastoral Paroki (DPP), Dewan Keuangan Paroki (DKP), wilayah, dan lingkungan Paroki BMV Katedral Bogor, mengikuti pleno pergantian pengurus 2016-2018 dan rapat kerja di Gedung Serba Guna, Katedral Bogor, Sabtu (11/8).

Ya, 2018 ini memang akhir dari kepengurusan lingkungan, wilayah, DPP, dan DKP Katedral Bogor. Oleh karena itu, paroki mencari pengurus baru untuk periode 2019-2021. Para pengurus yang hadir dalam pleno tersebut harus mengusulkan nama-nama yang akan menjadi ketua wilayah, lingkungan, DPP, dan DKP.

“Nama-nama itu diharapkan muncul dari bawah. Ketua wilayah diharapkan sudah merapatkan dengan umat, siapa yang akan didaftarkan, paling tidak ada tiga nama. Itu baru calon. Akan diolah lagi oleh tim, dan keputusan ada di pastor paroki,” kata Romo Paroki Katedral Dominikus Savio Tukiyo.

Organisasi dan kelompok kategorial juga harus mengusulkan nama. “Mengingatkan orang-orang yang cocok di seksi ini atau itu. Yang jelas, mereka yang akan menjadi ketua, harus punya integritas iman, menerima, dan taat ajaran Katolik,” katanya.

Pengurus harus mempunyai kematangan dan kedewasaan secara pribadi. Secara khusus, ujarnya, pengurus harus punya pengetahuan yang menjadi tugasnya. Di samping itu mempunyai keterampilan dan sikap yang baik.
“Harus bisa bekerja sama. Tidak kerja sendirian, karena akan bekerja sebagai tim. Tim tentu saja harus jalan. Di samping itu, harus bekerja sama dengan pastor paroki, serta bekerja sama dengan pengurus lainnya,” katanya.

Pengurus, ujar romo, harus mengetahui siapa yang dilayani. “AMDG atau Amrih Mulyo Dalem Gusti (demi bertambahnya kemuliaan Tuhan). Melayani dengan sepenuh hati. Berpikir keseluruhan, parokial, bukan lingkungan saja,” sambungnya.

Menjadi pengurus harus mempunyai kemauan dan waktu. Selain itu, memiliki komitmen dan tanggung jawab.
Raker akan dilaksanakan pada 6-7 Oktober mendatang.

(BW)

Leave a Reply

Top