Anda di sini
Beranda > Kelompok Personal > Semangat Kebersamaan Mewarnai Reuni Alumni SMP BM

Semangat Kebersamaan Mewarnai Reuni Alumni SMP BM

Loading

[KATEDRAL] Semangat kebersamaan terlihat jelas dalam acara “Reuni Alumni SMP Budi Mulia (BM) Bogor Angkatan 1989” yang berlangsung di Resto Mirasari, Bogor, Sabtu (1/2). Saling sapa dan  rangkul menghangatkan cuaca yang diselimuti rintik hujan saat itu.

30 tahun sudah para alumni tersebut tidak bersua. Rasa rindu pun terobati dalam momen tersebut.

Ketua panitia reuni, Ardi Wahyudi menyatakan, acara reuni bertujuan agar para alumni dapat menjalin tali silaturahmi, memupuk persahabatan dan persaudaraan yang sudah terjalin sejak bangku SMP. “Reuni dimaksudkan agar para alumni dapat menjalin tali silaturahmi, persaudaraan, dan persahabatan yang sudah terjalin sejak di bangku SMP. Reuni juga dimaksudkan untuk mengenang jasa mantan guru-guru kita,” ujarnya.

Sebanyak 58 alumni hadir menyemarakkan acara tersebut. Para alumni yang hadir tak sedikit berasal dari luar kota seperti Jakarta, Bandung, Lampung, Pekalongan dan Bali. Bahkan ada pula yang datang dari Filifina dan Australia.  Sepanjang acara yang diselingi dengan pertunjukan musik, tawa canda menambah keakraban di antara mereka.

Momen reuni juga dimanfaatkan oleh sejumlah alumni untuk mengakui kesalahan sekaligus minta maaf pada guru-guru mereka. Spontan, sesi ”Ngaku Dosa” itu pun menimbulkan gelak tawa bukan hanya untuk alumni, tapi juga guru mereka. “Kami memaklumi tingkah laku kalian semua saat SMP dulu, karena saat itu adalah masa-masanya,” kata guru bahasa Sunda dan Kesenian yang biasa disapa Pak Cecep.

Selain pertunjukan musik yang sesekali menampilkan para alumni, para guru juga mendapatkan bunga dari seluruh alumni, simbol cinta mereka pada mantan gurunya. “Terima kasih untuk perhatian yang sudah kalian berikan. Ini menghibur kami yang sudah jompo ini,” tutur guru Matematika, Pak Harwanto.

Dari informasi yang dihimpun, alumni SMP Budi Mulia Bogor angkatan 1989 seluruhnya berjumlah 137 orang. Dari jumlah itu, 5 orang diketahui telah wafat. Sementara untuk guru, 8 di antaranya juga sudah meninggal dunia. Di sela-sela acara, para alumni turut berdoa untuk rekan mereka dan para guru yang telah berpulang.

(Jam)    

Leave a Reply

Top