[KATEDRAL] Ribuan umat katolik di Paroki BMV Katedral Bogor mengikuti misa minggu palma yang dimulai dengan perarakan di Lapangan Sekolah Budi Mulia, Minggu (20/3) pukul 09.00 WIB. Tampak sejumlah penyandang disabilitas ikut larut dalam peristiwa penyambutan Yesus di Gerbang Yerusalem itu.

Oma Ria penyandang kursi roda tampak duduk khusyuk mengikuti jalannya perarakan hingga usai misa. “Saya datang bersama dengan kedua anak saya, khusus untuk merayakan misa minggu palma. Untuk Tuhan Yesus, saya tidak memikirkan apapun,” kata lansia berusia 64 tahun ini yang duduk dibawah tenda yang terjemur terik matahari. Dia mengaku tidak mendapatkan duduk didalam Gereja, karena saking banyaknya umat yang hadir dalam perayaan ini. “Duduk disini pun saya sudah bersyukur bisa merayakan minggu palma,” tukasnya.

Penyandang disabilitas lainnya Albert Sagala juga tampak antusias mengikuti ritus perarakan hingga misa usai. Ia mengatakan sangat ingin mendapatkan percikan air suci dari para pastor yang memimpin misa saat itu. “Selain ingin mendapatkan percikan air suci dari para pastor, saya sempat mencium wangi dupa dari wiruk yang digunakan untuk perarakan,” ujarnya dengan nada gembira.

Misa yang dibawakan secara konselebran oleh Vikaris Jendral Keuskupan Bogor RD. Christoforus Tri Harsono, Pastor Paroki BMV Katedral RD. Dominikus Savio Tukiyo, dan RD. Robertus Ari itu mengajak umat untuk menerapkan budaya yang baik dalam kehidupan sehari-hari. “Budaya dan karakter yang baik nantinya akan diturunkan kepada anak cucu kita. Budaya yang baik itu seperti menjadi pemimpin, teladan, pengetahuan iman dan sebagainya,”  kata Vikjen.

(John)