Anda di sini
Beranda > Kelompok Personal > Janda yang Berdoa

Janda yang Berdoa

Loading

 Pembentukan Perkumpulan Warakawuri Katolik (PWK) St. Monika Ciluar

“Mungkin terlihat lemah dan tidak berdaya karena PWK St. Monika rata-rata terdiri dari wanita usia lansia. Tapi jangan remehkan diri sendiri, sesuai dengan teladan St. Monika kita adalah janda-janda pendoa,” ungkap Linda Andreas Koordinator PWK St. Monika Keuskupan Bogor.

Perkumpulan Warakawuri Katolik (PWK) Santa Monika Keuskupan Bogor mulai mendorang paroki-paroki di Keuskupan Bogor untuk membentuk PWK tingkat paroki. Hal ini mendapat tanggapan positif dari para pastor paroki salah satunya adalah Paroki St. Andreas Ciluar. Baru-baru ini PWK St. Monika Paroki St. Andreas Ciluar terbentuk. Hal ini ditandai dengan pelantikan pengurus yang pertama periode 2018-2020, Kamis (5/10).

Sebenarnya setiap paroki khususnya di Bogor bisa membentuk komunitas ini karena basis manusianya sudah ada. “Mereka selama ini berkegiatan di Paroki BMV Katedral Bogor bersama St. Monika Katedral. Sekarang paroki-paroki di Bogor mulai membentuk, diawali dengan St. Andreas. Bulan depan St. Fransiskus Asisi Sukasari akan menyusul,” papar Linda.

Lebih lanjut Linda menjelaskan, tugas dari anggota PWK St. Monika sendiri adalah berdoa seperti mendoakan para imam, mendoakan calon imam, Gereja, Bangsa, dan Negara. “Tugas kita tidak sulit, hanya berdoa saja. Tapi jangan di remehkan karena Tuhan melalui Kitab Suci pernah berkata, setiap perkataan yang keluar dari mulutmu tidak akan sia-sia. Ini menujukan bahwa setiap pelayanan kita, sekecil apapun tidak akan sia-sia”, pungkasnya.

Pelantikan ini juga dihadiri Pengurus PWK St. Monika Keuskupan Agung Jakarta, perwakilan dari Paroki BMV Katedral Bogor, Paroki Keluarga Kudus Cibinong, St. Fransiskus Asisi Sukasari, dan St. Thomas Kelapa Dua Depok.

(John)

Leave a Reply

Top