Pastoral Counseling Center (PCC) Keuskupan Bogor gelar misa perutusan angkatan XI dan penyambutan angkatan XII, Sabtu (6/2). Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, kali ini perutusan dan penyambutan diadakan secara daring melalui kanal Youtube Unio Bogor. Tahun ini PCC mengutus 24 orang dari angkatan XI dan menyambut 75 orang dari angkatan XII, yang akan memulai pendidikannya lewat daring. Acara ini di hadiri sekitar 60 orang di aula lantai 4 Gedung Pusat Pastoral Keuskupan Bogor terhubung dengan 80 perangkat secara virtual di youtube.

Perayaan Ekaristi dipimpin oleh Uskup Bogor Mgr Paskalis Bruno Syukur, dengan konselebran RD Alfonsus Sutarno dan RD Marselinus Wisnu Wardana. Dalam homilinya, Monsinyur Paskalis menyampaikan harapannya kepada peserta PCC yang diutus. “PCC akan mengantar hidup anda menjadi cahaya yang terang dan menjadi sahabat yang sejati bagi orang lain. Saya rasa hidup dengan persahabatan sejati sangat mengembirakan,” ujarnya.

Usai misa, moderator PCC RD Alfonsus Sutarno memberikan sambutannya. “Kita itu sesungguhnya bukan siapa-siapa di mata Yesus, tetapi kita bisa menjadi ‘siapa’ justru karena Yesus. Maka dalam kegiatan selanjutnya kita akan menjadi ‘siapa’ bukan karena kita mengikuti PCC, tetapi karena Yesus,” jelasnya.

Muliati Sutandi (54) peserta PCC angkatan XI, mengaku mendapatkan berbagai manfaat untuk hidupnya setelah mengikuti PCC. “Setelah mengikuti PCC saya lebih mengenal diri saya sendiri. Awalnya saya ingin mendapatkan rasa nyaman dalam berpelayanan. Setelah lebih dalam belajar bersama PCC, saya sadar bahwa yang saya harus dapatkan adalah ketulusan dalam berpelayanan,” katanya.

Acara ditutup dengan pembagian transkrip nilai dan penyerahan kenang-kenangan kepada Monsinyur Paskalis, Romo Tarno, dan Romo Marsel.

(Leonardus Evan/AJ)