[KATEDRAL] Misa Natal Anak di Paroki BMV Katedral Bogor berlangsung meriah dan khidmat. Ratusan anak yang hadir diajak untuk mendoakan para korban bencana yang terjadi akhir-akhir ini, mulai dari kecelakaan pesawat, tsunami Lombok, Palu, dan yang terbaru tsunami Selat Sunda di Banten dan sekitarnya. “Anak-anak yang terkasih, Yesus lahir ke dunia untuk semua orang, juga untuk mereka yang sedang menderita. Sebelum melanjutkan perayaan ini, mari kita mendoakan korban bencana yang terjadi akhir-akhir ini,” ajak RD Marselinus Wisnu Wardhana ketika homili, Selasa (25/12).

Melanjutkan homilinya, Romo Marsel mengajak anak-anak yang hadir untuk rajin berdoa. “Anak-anak harus rajin berdoa, karena Yesus lahir untuk semua maka kita harus mendoakan semua terlebih mereka yang menderita dan kelaparan. Kelahiran Yesus membuat semua orang bersukacita termasuk mereka yang sedang dilanda kesediahan. Kenapa? Karena Ia lahir untuk menebus dosa kita,” ujarnya.

Para orangtua, sambung Romo Marsel, harus mengajarkan dan memberi contoh yang baik kepada anak-anak. “Orangtua harus mengajarkan hal yang baik seperti berdoa dan mengikuti misa dengan baik,” tegasnya.

Seperti kebiasaan beberapa tahun terakhir, saat homili anak-anak diajak untuk duduk di pelataran altar bersama para imam dan frater. Sukacita kegembiraan anak-anak sungguh terlihat pada misa Natal itu. Misa yang dimulai pukul 11.00 WIB dengan perarakan bayi Yesus itu dipimpin oleh RD Paulus Piter dengan konselebran Pastor Moderator Sie. KKI-BIA RD Marselinus Wisnu Wardhana dan Pastor Paroki BMV Katedral Bogor RD Dominikus Savio Tukiyo.

Pergantian Pengurus

Sementara itu, dengan berakhirnya misa Natal anak 2018 ini, berakhir pula kepengurusan KKI-BIA Paroki BMV Katedral Bogor periode 2016-2018. Inri Kurnia Almesa selaku Ketua KKI-BIA saat evaluasi menyampaikan terima kasihnya kepada para pendamping yang telah setia berkarya untuk anak-anak selama 3 tahun terakhir.

“Terima kasih kakak-kakak sekalian yang telah setia untuk mendampingi anak-anak serta berpartisipasi dalam setiap program kerja KKI-BIA. Kini kepengurusan telah berakhir dan tentu tongkat estafet kepemimpinan harus dilanjutkan, maka saya akan mengumumkan pengganti sekaligus ketua baru untuk Sie. KKI-BIA Paroki Katedral. Beliau adalah Kak Yohana Mesiana,” tutur Inri disambut tepuk tangan para pendamping yang hadir.

Yohana Mesiana akan memimpin Sie. KKI-BIA untuk periode 2019-2021 dan Inri akan memimpin Sie. Pendidikan Paroki Katedral di periode yang sama.

Proficiat Kak Yohana selamat berkarya!

(John)