[KATEDRAL] Sekitar 2.000 umat memenuhi Gereja BMV Katedral Bogor untuk merayakan perjamuan terakhir Yesus Kristus bersama para muridNya, Kamis (14/4). Perayaan ini menjadi momentum spesial karena setelah dua tahun penuh keterbatasan, umat akhirnya dapat merayakan rangkaian Tri Hari Suci di Gereja BMV Katedral Bogor dengan lebih terbuka dan masif. Selain
Tag: Kamis Putih
Kamis Putih, Menanggalkan Gengsi untuk Melayani Sesama
Peristiwa Kamis Putih merupakan salah satu rangkaian dari tri hari suci. Di mana Yesus yang merupakan seorang guru mengadakan perjamuan malam terakhir sekaligus membasuh kaki ke-12 muridNya. Yesus mengadakan perjamuan malam terakhir bukanlah tanpa alasan melainkan Yesus ingin meninggalkan peristiwa yang dapat dikenang oleh seluruh umatNya. Tidak seperti tahun lalu ketika
Bima Arya Pastikan Perayaan Tri Hari Suci Berlangsung Aman
Pemerintah Kota Bogor melalui jajaran Muspida (musyawarah pimpinan daerah) mengunjungi Gereja BMV Katedral usai perayaan Kamis Putih pertama. Bersama jajaran TNI dan Polisi rombongan yang dipimpin oleh Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto berkeliling memastikan perayaan berjalan dengan aman, nyaman, dan sehat, Kamis (1/4) malam. Bima dalam kunjungannya mengatakan akan memastikan
Kamis Putih, Saatnya Menanggalkan Ego
[KATEDRAL] Kamis Putih merupakan peristiwa malam perjamuan terakhir di mana Yesus membasuh kaki ke-12 muridNya. Hal ini menunjukkan bahwa Yesus yang merupakan seorang guru dan anak Allah adalah pribadi yang rendah hati. Yesus ingin mengajarkan manusia untuk menanggalkan egonya sehingga dapat memaknai pribadi Allah. Demikian intisari perayaan Kamis Putih di
Pekan Suci, Napak Tilas Yesus Kristus
Ketika Prapaskah hampir berakhir, umat berfokus pada hari-hari terakhir Yesus sebelum menghadapi kematiannya pada Jumat Agung serta kebangkitannya pada Minggu Paskah. Proses penantian tersebut dikenal dengan Pekan Suci. Seluruh umat Katolik merenungkan dan bahkan menampilkan kembali penderitaan dan kematian Kristus. Minggu Palma diadakan untuk menghormati kembalinya Yesus ke Yerusalem. Umat membawa daun palma (yang telah
Surat Gembala: Kita Katolik Kita Indonesia, Membangun Hidup Kristiani yang Berkualitas
Saudara-saudariku, umat Keuskupan Bogor terkasih, semoga damai Tuhan berlimpah dalam hatimu. Kita memasuki Masa Prapaskah dengan tanda abu dikenakan pada dahi atau kepala kita, sambil imam atau petugas berkata: “Bertobatlah dan percayalah kepada Injil” atau “Ingatlah, engkau ini abu dan akan kembali menjadi abu”. Seruan ini memenuhi perayaan-perayaan selama masa tobat
Belajar dari Sang Guru
[KATEDRAL] Kamis Putih adalah perjamuan terakhir Yesus bersama para muridnya. Perjamuan sarat makna ini diperingati dengan meriah sekaligus khidmat di Gereja BMV Katedral Bogor. Masih kurang 1 jam perayaan dimulai, ribuan umat telah memadati area gereja. Jika terisi penuh, tidak kurang dari 3.000 umat menghadiri perayaan yang diselenggarakan 2 kali
Perjamuan Terakhir, Warisan Yesus kepada Manusia
[KATEDRAL] Kamis Putih dalam Gereja Katolik Roma menandai dimulainya Triduum Sacrum, tiga hari suci dalam Gereja Katolik. Di Paroki BMV Katedral sendiri Kamis Putih dihadiri ribuan umat. Perayaan Ekaristi tidak hanya digelar di Gereja Katedral, namun juga di Kapel Regina Pacis, Gereja Ciampea, dan Bojonggede. Misa pertama pukul 17.00 WIB dipimpin
Kamis Putih Perjamuan Sarat Makna
[KATEDRAL] Misa Kamis Putih Gereja BMV Katedral Kamis (24/3) diselenggarakan 2 kali pada pukul 17.00 WIB dan 20.00 WIB. Misa pertama dipimpin oleh Uskup Bogor Mgr. Paskalis Bruno Syukur dengan konselebran RD Marselinus Wishnu Wardhana dan RD Yoseph Sirilus Natet. Misa kedua dipersembahkan oleh Pastor Paroki Katedral RD Dominikus Savio
Pastor Cium Kaki Umatnya, Simbol Kerendahan Hati Melayani
[KATEDRAL] Mencium kaki orang lain, pasti menjijikkan dan bisa disebut menghinakan. Sebab, kaki adalah bagian tubuh yang paling rendah dan sering diidentikkan dengan kotoran. Namun tindakan itulah yang dilakukan Pastor Paroki BMV Katedral Bogor, RD. Dominikus Savio Tukiyo dalam perayaan Misa Peringatan Perjamuan Kudus terakhir Yesus dengan murid-muridNya di Gereja