Anda di sini
Beranda > Kabar Terkini > Kirab Misi BMV Katedral Mengundang Banyak Hikmah

Kirab Misi BMV Katedral Mengundang Banyak Hikmah

Loading

[KATEDRAL] Kirab Misi, sebagai bagian dari rangkaian 75 tahun Keuskupan Bogor, telah rampung berlangsung di Paroki BMV Katedral. Acara berhasil dihadiri oleh berbagai umat dan kalangan, di mana dalam prosesnya terjadi banyak dialog, cerita, juga hikmah. Ibadat berlangsung selama lima hari berturut-turut, tepat setelah rangkaian Pekan Suci berlangsung.

Setia akan Kebenaran

Ibadat Kirab Misi hari pertama berlangsung di Gereja BMV Katedral Bogor, Senin (1/4). Pastor Vikaris BMV Katedral Bogor RD Alfonsus Sombolinggi yang memimpin jalannya ibadat, bersama dengan kaum hidup bakti.

Sharing iman disampaikan oleh Monsinyur Paskalis Bruno Syukur OFM, Bruder Samuel BM, Suster Margareta FMM, dan Suster Afrida RGS. Dalam doa, diharapkan agar kiranya kaum hidup bakti selalu diteguhkan dalam mempertahankan kebenaran Injil di tengah dunia yang sarat hoaks.

Terbuka dan Kompak

Gereja BMV Katedral hadir di tengah Kota Bogor untuk terbuka dan siap menerima datangnya umat mana pun. “Yesus pernah mengajarkan, Ia tidak pernah menolak siapa pun untuk masuk ke Gereja,” ucap RD Paulus Haruna dalam kirab misi hari ke-2 (2/4) di Gereja Katedral.

Romo Harun juga mengatakan, “Saya sangat mengapresiasi DPP angkatan ini yang bagus, upaya pelayanan umat diberikan semaksimal mungkin.” Itu semua, menurutnya, dapat berjalan jika ada kekompakan, sikap tulus, kerja keras seluruh anggota Gereja BMV Katedral.

Ibadat kirab misi bersama kelompok personal. Foto: Audrey Aprillia.
Ibadat kirab misi bersama kelompok personal. Foto: Audrey Aprillia.

Ia Hadir

Gereja Katedral Bogor kembali melanjutkan ibadat kirab misi pada Rabu (3/4). Ibadat dipimpin oleh RD Markus Lukas dan dihadiri kelompok personal. Pembacaan Injil diambil dari kisah perjalanan para rasul pergi ke Emaus.

Ia menuturkan, “Dalam keadaan takut, kita biasanya tidak bisa memutuskan dengan jernih atau melihat sesuatu dengan jelas.” Namun, ia menekankan bagaimana Yesus sebenarnya selalu hadir dan menguatkan umatNya.

Tidak Pernah Melepas

Hari keempat ibadat kirab misi berlangsung pada hari Kamis (4/4). Bersama dengan OMK, ibadat dimulai pukul 19.00 WIB di Gereja BMV Katedral Bogor. Ibadat dipimpin RD Dismas Aditya dan juga dihadiri Mgr Paskalis Bruno Syukur.

Dalam renungan singkatnya, Romo Dismas memberikan peneguhan kepada orang muda, “Kadang kita memaksa Tuhan untuk mengikuti keinginan kita, dan pasti suatu hari kita akan lelah.” Rasa lelah itu kadang membuat genggaman kepadaNya terlepas. Namun, Tuhan sebaliknya tidak pernah melepas dan lelah untuk menuntun langkah hidup umatNya.

Ibadat kirab misi bersama OMK. Foto: <a href="https://www.instagram.com/a.intan.p/">Anastasya Intan</a>
Ibadat kirab misi bersama OMK. Foto: Anastasya Intan

Jangan Menggarami Laut

Kirab misi masih berlanjut hingga hari kelima di Gereja BMV Katedral, Jumat (5/4). Ibadat dipimpin oleh RD Marselinus Wisnu Wardhana. Dengan audiens yang terdiri dari umat, Sekretaris Keuskupan Bogor itu mendorong umat untuk berbagi kesaksian.

Sepenggal kalimat menarik disebut oleh Katekis Daniel Dan yang memberi kesaksian. “Monsinyur Michael pernah mengatakan, ‘Jangan menggarami laut.’ Artinya, kita harus keluar dari eksklusivisme,” ucapnya. Usai berbagi pengalaman pribadinya, umat-umat lain pun turut memberi kesaksiannya tentang menjadi garam di tengah keberagaman.

Penulis: Ignatio Alfonsus Daniputra, Ignasius Falentino, Vinsensius Jumur, Christiana Nathalie, Celine Anastasya

Leave a Reply

Top